Monday 14 January 2013

Double Summit: Mt. Sumbing n Mt. Sindoro (part-2)

Gunung Sindoro 3150 Mdpl



Masih melanjutkan cerita sebelumnya (baca disini), setelah kami berlima suskses menginjakkan kaki di puncak teretinggi ke-2 di jawa tengah, kami masih punya 1 misi yang harus diselesaikan,,yaitu menyapa gunung di seberangnya,, apalagi kalau bukan sang penjantan Gunung Sindoro..

Setelah kurang lebih pukul 14.30 kami tiba kembali di desa bowongso pada tanggal 24 Desember 2012, kami pun bersiap melanjutkan perjalanan menuju Gunung Sindoro dengan men-carter angkot untuk menuju desa Kledung yang merupakan pos pendakian Sindoro..

kurang lebih kami tiba di Kledung sekitar pukul 17.00, disini kami disambut ramah dengan pemilik rumah sekaligus base camp pendakian ini, kami lanjutkan bersih-bersih serta makan nasi padang setelah 2 hari 1 malam hanya makan mie instan,hehe..

di basecamp inilah kami mendaftar untuk melakukan pendakian, disini pula kita dapat memesan minuman hangat hingga bisa menginap tanpa dipungut biaya tambahan..

dan kami pun menginap untuk mengisi tenaga, karena esok pagi perjalanan harus dilanjutkan menuju Puncak Sindoro..kamipun bisa puas selonjoran dan merileks-kan badan,, saking rileks-nya besok pagi waktu terbangun badan kami pege-pegel semua,hehe...
Team of Double Summit

akhirnya bertepatan dengan tanggal 25 Desember 2012 kami bersiap menuntaskan misi double-S kami, pukul 07.30 kami bersiap berangkat menyibak hutan untuk mecapai puncak Sindoro..perjalanan awal sama seperti hari sebelumnya yang harus melewati ladang penduduk, kami memilih menghemat tenaga dengan naik ojek hingga habis perladangan, kurang lebih 10menitan kami sudah samapi di batas ladang...dan petualangan yang sesungguhnya dimulai..

Double Summit: Mt. Sumbing n Mt. Sindoro (part-1)

Gunung Sumbing 3371 Mdpl

Akhir tahun 2012 memang menyisakan banyak cerita indah, karena akhir tahun ini aku dan temen2 dari kelompok pencinta alam yang pada saat itu belum ada namanya memutuskan menghabiskan minggu terakhir di 2012 di dua puncak SINDORO dan SUMBING..

Rencana ini tercetus sesaat mendarat dari puncak Gunung Gede beberapa minggu sebelumnya (baca disini)..

Dan akhirnya dengan persiapan yang cukup panjang, akhirnya diputuskan untuk ber-tazabur alam di dua gunung tersebut dari tanggal 23-27 Desember 2012..

Perjalanan dimulai dari bogor hari sabtu tanggal 22 Desember dari terminal Baranangsiang bogor ditemani rintik hujan yang mengguyur dari siang, dan esok harinya entah bagamana kita sudah berada di kota yang baru yaitu WONOSOBO...

Gunung Sumbing (3371 mdpl) memang menjadi tujuan pertama kami.
dan jalur desa Bowongso menjadi pilihan kami untuk mencapai puncaknya, meski banyak orang yang lebih memilih lewat jalur Garung untuk menuju puncak gunung Sumbing..

Aku berangkat dari Bogor bersama 3 sahabat aku: Topan, Bangun (yang ini cewek lho,hehe), dan Nisa..dan janjian ketemu simbahnya gunung kyai Ichal di Wonosobo..

dan tanggal 23 Desember tepat pukul 10.30 kami mendarat di terminal wonosobo, disitu Ichal udah nungguin sambil ngobrol2   sama om-om,hehe..(perlu dipertanyakan nih orientasinya,hehe..:p)

setelah istirahat sebentar dan makan breaklunch (rapelan sarapan dan makan siang) kami membeli logistik (khususnya air) dan bersiap melanjutkan perjalanan menuju jalur pendakian desa Bowongso..

Habis belanja logistik di Indo m*rt

Bowongso merupakan jalur baru yang mulai dibuka sejak tahun 2007 oleh para penggiat alam terbuka ( skydoors ) dibantu dengan masyarakat dan beberapa pihak lain. Dari terminal Wonosobo kami naik bus 3/4 menuju pasar kertek ( terletak diantara jalan raya Wonosobo - Temanggung ) nah dari sini kami lanjutkan perjalanan dengan men-carter  angkot warna pink (unyu bgt pokoknya,hehe) ke arah selatan ±1 km dari pasar kertek, disana terdapat pertigaan menuju arah kiri (ke arah timur) sejauh ± 6 km menuju desa Bowongso.